Amalan Sholawat Nabi, Ada 8 Keistimewaan, Lengkap Teks yang Diajarkan Nabi

Umat muslim kita disarankan buat tetap perbanyak baca sholawat. Sholawat sendiri merupakan doa serta pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Terlebih dibacakan dikala menyongsong Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dilansir dari arah. com, dalam Al- Qur’ an serta hadits, banyak perintah supaya manusia mengucapkan pujian yang berbunyi Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa alihi washahbihi wasallim ini.

Terlebih bila lirik sholawat diucapkan tiap hari Jumat, hingga khasiat serta keutamaannya jadi lebih besar lagi.

Dalam suatu riwayat Rasulullah SAW bersabda:

Perbanyaklah sholawat kepadaku pada tiap Jum’ at. Sebab sholawat umatku hendak diperlihatkan padaku pada tiap Jum’ at. Barangsiapa yang banyak bersholawat kepadaku, dialah yang sangat dekat denganku pada hari kiamat nanti.”( HR. Baihaqi)

Tidak hanya membagikan syafaat dikala Yaumil Mahsyar nanti, bershalawat pada hari Jumat pula mempunyai keutamaan lain.

Berikut ini sebagian keutamaan bersholawat pada hari jumat yang dilansir dari novel bertajuk Afdhalush Shalawaat Alaa Sayyidis syahadaat karangan Syaikh Yusuf bin Ismail An- Nabhan:

  1. Bila bersholawat satu kali pada hari Jumat, hingga Allah bershalawat untuknya 10 kali. Iktikad Allah bershalawat kepada Nabi SAW merupakan dengan berikan rahmat- Nya buat manusia yang bersholawat. “ Perbanyaklah membacakan sholawat untukku pada hari serta malam jumat. Barangsiapa membacakan shalawat untukku satu kali, hingga Allah hendak bersholawat untuknya 10 kali.”
  2. Mengucapkan sholawat pada hari Jumat pula jadi lebih utama sebab disaksikan oleh malaikat serta malaikat hendak bersholawat 10 kali kepada mereka yang membacanya. Bersholawatnya malaikat kepada Nabi SAW sama halnya dengan memintakan ampunan buat manusia tersebut. Dari Abdullah bin Amru bin Ash RA bahwasanya dia mendengar Nabi SAW bersabda, “ Bila kamu mendengar adzan oleh muadzin, hingga ucapkanlah semacam apa yang dia ucapkan, setelah itu bacalah sholawat untukku. Sebetulnya barangsiapa mengucapkan satu kali sholawat kepadaku tentu Allah mengucapkan sholawat kepadanya sebanyak 10 kali.”( HR. Ahmad)
  3. Siapa yang sangat banyak bersholawat buat Nabi Muhammad SAW pada hari Jumat, hingga hendak dekat perannya dengan Nabi SAW di Yaumil Mahsyar nanti.
  4. Perbanyak membaca sholawat pada hari serta malam jumat, hingga Nabi Muhammad hendak jadi saksi serta penolongnya pada hari kiamat.
  5. Perbanyak sholawat pada hari Jumat sebanyak seribu kali, hingga dia tidak hendak mati saat sebelum memandang surga selaku tempat tinggalnya.
  6. Barangsiapa membacakan sholawat untukku pada hari jumat, hingga sholawat itu hendak jadi syafaat menurutnya esok di hari kiamat.
  7. Siapa yang shalat ashar pada hari Jumat, setelah itu saat sebelum berdiri meninggalkan shalatnya membaca“ Allaahumma Shalli‘ Alaa Muhammad An- Nabiyyil Ummiyyi wa‘ Alaa Alihi wa Shahbihi Wa Sallim Tasliiman Katsiira” sebanyak 8 puluh kali, hingga dosa- dosanya sepanjang 8 puluh tahun hendak diampuni serta hendak dituliskan pahala ibadah sepanjang 8 puluh tahun untuknya.”
  8. Pada hari Jumat Malaikat yang diciptakan dari sinar hendak turun ke bumi, Tangan- tangan mereka memegang pena yang dibuat dari emas serta lembaran- lembaran kertas dibuat dari sinar. Mereka tidak menulis kecuali sholawat buat nabi Muhammad SAW.

Allohumma sholli ala muhammad, waala ali muhammad.

Kama sholaita ala ibrohim, waala ali ibrohim

Wabarik ala muhammad, waala ali muhammad

Kama barokta ala ibrohim waala ali ibrohim

Fil alamiina innaka hamiidummaajiid.

Banyak wujud redaksi sholawat yang sudah diajarkan oleh Nabi saw., mulai yang simpel hingga yang panjang.

Kita butuh banyak membaca seluruh wujud sholawat yang diajarkan oleh Nabi saw.

Perihal ini sebab sholawat yang diajarkan dia mempunyai banyak keutamaan serta kemuliaan di sisi Allah.

Di antara sholawat yang diajarkan Nabi SAW merupakan sholawat Fil Awwalin.

Ini tercantum sholawat yang simpel serta gampang dihafalkan.

Sholawat ini disarankan buat dibaca pada pagi sebanyak 3 kali serta sore hari sebanyak 3 kali pula. Kalimat sholawat Fil Awwali tersebut selaku berikut;

اللَّهُمَّصَلِّعَلَىسيدنامُحَمَّدٍوَعَلَىآلِسيدنامُحَمَّدفيالأَوَّلِينَوَالآخِرِينَوَفِيالْمَلأِالأَعْلَىإِلَىيَوْمِالْدِّينِ

Allahumma sholli‘ ala sayyidina muhammadin wa‘ ala ali sayyidina muhammadin fil awwalin wal akhirin wafil malail a’ la ila yaumiddin

“ Ya Allah, limpahkan rahmat kepada pemimpin kami Nabi Muhammad saw. beserta keluarganya sebanyak selawat yang diucapkan orang- orang terdahulu serta setelah itu, serta sebanyak ciptaan yang terdapat di langit hingga hari kiamat.”

Terdapat pula Sholawat Barriyah semacam disebutkan dalam kitab al- Qaul al- Badi’ fi al- Shalati‘ ala al- Habib al- Syafi’.

Dilansir dari bincangsyariah. com, di antara keutamaan sholawat ini merupakan siapa saja yang membacanya pada malam Jumat ataupun hari Jumat sebanyak 10 kali, hingga Allah hendak membagikan banyak kebaikan padanya.

Ada pula lafadz sholawat Barriyah ini merupakan selaku berikut;

اَللّهُمَّيَادَائِمَالْفَضْلِعَلَىالْبَرِيَّــةِيَابَاسِطَالْيَدَيْنِبِالْعَطِيَّةِيَاصَاحِبَالْمَوَاهِبِالسَّنِــيَّةِ,صَلِّوَسَلِّمْعَلَىسَــيِّدِنَامُحَمَّدٍخَيْرِالْوَرٰىسَجِــيَّةٍوَاغْفِرْلَنَايَاذَالْعُلٰىفِىهٰذِهِالْعَشِيَّةِ

Allohumma ya daimal fadhli‘ alal bariyyah ya basithol yadaini bil athiyyah ya shohibal mawahibis saniyyah sholli wa sallim‘ ala sayyidina muhammadin khoiril waro sajiyyatin waghfi lana ya zal‘ ula fi hazihil‘ asyiyyah.

“ Ya Allah, wahai Zat yang langgeng anugerahnya kepada manusia, wahai Zat yang membentangkan kedua tangannya dengan pemberian, wahai Zat yang memiliki pemberian- pemberian yang luhur. Limpahkanlah rahmat serta salam kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw, sebaik- baik manusia di dalam budi pekertinya. Serta ampunilah kami, wahai Zat yang memiliki keluhuran di malam ini.”

Sedangkan Sholawat Ruhul Arwah disebutkan oleh Syaikh Yusuf bin Ismail al- Nabhani dalam kitabnya Sa’ adatud Darain fi al- Shalati‘ ala Sayyid al- Kaunain disarankan buat dibaca saat sebelum tidur dengan harapan berjumpa Rasulullah Saw serta memperoleh syafaatnya.

Dalam suatu riwayat disebutkan kalau Syaikh al- Fakhihani mengatakan,‘ Sudah saya coba buat membaca shalawat Ruhul Arwah saat sebelum tidur sampai saya tertidur, serta dalam tidur itu saya bermimpi memandang wajah Rasulullah Saw yang mulia serta penuh keelokan, melebihi indahnya rembulan, serta saya pernah berdialog kepada dia, setelah itu dia lenyap dalam keelokan sinar rembulan.”

Ada pula lafadz shalawat Ruhul Arwah merupakan selaku berikut;

اَللّٰهُمَّصَلِّعَلٰىرُوْحِسَيِّدِنَامُحَمَّدٍفىِاْلأَرْوَاحِوَعَلَىجَسَدِهِفِىاْلأَجْسَادِوَعَلَىقَبْرِهِفِىاْلقُبُوْرِاَللَّهُمَّاَبْلِغْرُوْحَسَيِّدِنَامُحَمَّدٍمِنِّيْتَحِيَّةًوَسَلاَمًا

Allohumma sholli‘ ala ruhi sayyidina muhammadin fil arwahi wa‘ ala jasadihi fil ajsadi wa‘ ala qobrihi fil quburi. Allohumma abligh ruha sayyidina muhammadin minni tahiyyatan wa salaman.

“ Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada ruh junjungan kami Nabi Muhammad Saw dalam tiap ruh, kepada jasadnya dalam tiap jasad, kepada kuburannya dalam tiap kuburan. Ya Allah, sampaikan kepada ruh junjungan kami Nabi Muhammad Saw dariku penghormatan serta salam.”

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *